Inspirasi Tala

Positif dan Inspiratif

Sejumlah Warga Bentuk Paguyuban ‘Semar Tala’. Ini Tujuannya

TANAH LAUT, inspirasitala.co.id – Sejumlah warga di Kabupaten Tanah Laut (Tala), membentuk paguyuban bernama Semar Tala (Semangat Melayani Rakyat Tanah Laut). Paguyuban itu diresmikan pada Sabtu (11/5/2024) malam di Desa Ujung Batu, Kecamatan Pelaihari

Salah satu tujuannya adalah sebagai Wadah menjalin silaturahmi dan kerukunan antar pegiat masyarakat/lingkungan di desa-desa di kabupaten Tala.

Ketua Paguyuban Semar Tala, Wahyudi Eko Prastyo mengatakan pembentukan paguyuban ini diinisiasi oleh salah satu anggota DPRD Tala, yaitu Joko Pitoyo dan didukung penuh oleh simpatisan beliau.

“Dipertemuan perdana kemarin tidak kurang dari 50’an orang yang hadir dan akan terus bertambah, karena ada yang berhalangan hadir,” kata Wahyudi kepada media ini, Minggu (12/5).

Apakah ada syarat khusus yang ingin bergabung di paguyuban Semar Tala? Sejauh ini tidak ada syarat khusus, semua yang mau bergabung baik lintas suku maupun agama, kami terbuka,”kata Wahyudi.

Pihaknya berharap paguyuban ini bisa jadi media komunikasi lintas warga antar desa, dan saling bertukar informasi serta dapat saling me replikasi kegiatan-kegiatan positif. Selain itu dapat lebih efektif dalam menyampaikan aspirasi dari rakyat pada wakil rakyat.

“Sesuai take line Semar Tala “Kami peduli kami melayani”. Muaranya dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat,” ungkapnya.

Sementara itu Joko Pitoyo yang ditunjuk sebagai pembina Semar Tala ini berharap, dengan terbentuknya paguyuban ini bisa membawa manfaat bagi seluruh anggota, juga untuk masyarakat secara luas.

“Yang tergabung di Semar Tala ini adalah perwakilan dari masing-masing desa, sehingga berperan terhadap program-program pembangunan di desa masing-masing,” ujarnya.

Anggota DPRD Tala yang kerap disapa Jokopi ini, juga berharap anggota paguyuban Semar Tala peka terhadap persoalan di lingkungan dan mampu berinteraksi dan komunikasi dengan para pejabat dan perangkat di desa masing-masing.

“Sangat diharapkan juga dengan adanya paguyuban ini ikatan silaturahmi semakin erat dan akrab tanpa melihat perbedaan, dan dengan perbedaan itu akan menjadi lebih indah seperti pelangi,” pungkasnya. (Ben)

About Author